16 Dec 2009
Ekonomi
Koran Jakarta
JAKARTA - Nilai bisnis layanan pesan singkat atau SMS Premium nasional diperkirakan mencapai 2,5 triliun-2,8 triliun rupiah atau tumbuh 25-30 persen pada 2010."Pertumbuhannya sama dengan tahun ini sekitar 25-30 persen. Nilai bisnis untuk tahun ini sekitar 2-2,2 triliun rupiah," ungkap VP Digital Music Content Management Telkomsel Krish Pribadi, di Jakarta, Selasa (15/12).
SMS Premium adalah layanan nilai tambah dari operator telekomunikasi hasil kerja sama dengan penyedia konten. Telkomsel memiliki 200 mitra penyedia konten dengan Average Revenue Per Users (ARPU) sekitar 5 ribu-7 ribu rupiah. Pelanggan SMS Premium milik Telkomsel sekitar 10 juta nomor.Menurut Krish, bisnis SMS Premium baru mengalami pertumbuhan eksponensial dalam tiga tahun belakangan ini. "Ini dapat dilihat dari potensi pasar di industri yang belum maksimal digarap. Baru sekitar 6-7 persen dari total 160 juta pengguna seluler," katanya.
Praktisi telematika, Suryatin Setiawan, menegaskan konten lokal harus dikembangkan sebanyak-banyaknya sebelum era konvergensi datang. "Penghalang maraknya konten lokal terutama adalah operator telekomunikasi masih kurang friendly dalam hal hubungan bisnis yang kondusif," katanya. dnl/E-3
Entitas terkaitRingkasan Artikel Ini
JAKARTA - Nilai bisnis layanan pesan singkat atau SMS Premium nasional diperkirakan mencapai 2,5 triliun-2,8 triliun rupiah atau tumbuh 25-30 persen pada 2010."Pertumbuhannya sama dengan tahun ini sekitar 25-30 persen. Pelanggan SMS Premium milik Telkomsel sekitar 10 juta nomor.Menurut Krish, bisnis SMS Premium baru mengalami pertumbuhan eksponensial dalam tiga tahun belakangan ini.
Jumlah kata di Artikel : 189
Jumlah kata di Summary : 58
Ratio : 0,307
*Ringkasan berita ini dibuat otomatis dengan bantuan mesin. Saran atau masukan dibutuhkan untuk keperluan pengembangan perangkat ini dan dapat dialamatkan ke tech at mediatrac net.
http://bataviase.co.id/detailberita-10409956.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar